SUKABUMI, KOMPAS.TV - Kegiatan Gubernur Jawa Barat, bersama forkompida dengan memberikan bantuan sosial kepada masyarakat, di Lapang Merdeka Kota Sukabumi. Bakti sosial sekaligus monitoring penanganan Covid-19, di wilayah Kota dan Kabupetan Sukabumi, Jawa Barat, dengan menggunakan sepeda motor. Gubernur mengaku tidak menyangka investasi di jawa barat selama pandemi covid-19 ini meningkat. Dengan adanya pandemi ini, artinya kondisi Covid 19 tidak berpengaruh signifikan terhadap investasi.
Sebelumnya pemerintah Provinsi Jawa Barat khawatir dengan adanya pandemi Covid-19 ini, karena di prediksi akan berdampak pada iklim investasi, namun ternyata hal itu tidak terjadi. Saat ini posisi Jawa Barat berada pada kuadran satu berdasarkan hasil kajian pemerintah pusat, sehingga tingkat perekonomian di Jabar di kategorikan masih cukup baik.
Selain itu, Pemprov Jabar juga mendapatkan apresiasi dari gugus tugas Covid-19, bahwa penanganan Covid-19 di jawa barat semakin menunjukan hasil positif. Hal itu terlihat dengan banyaknya wilayah yang masuk kedalam zona rendah penyebaran Covid-19.
Bahkan hampir sebagian wilayah di Jawa Barat masuk kedalam zona rendah penyebaran covid-19.
Ridwan kamil menambahkan, pemerintah pusat akan memberikan pinjaman bantuan kepada Pemprov Jabar untuk anggaran yang terkena recofusing akibat pandemi Covid-19. Dengan adanya bantuan dari pemerintah pusat itu diharapkan perekonomian bisa berjalan normal seperti biasanya.