MALANG, KOMPAS.TV - Sebuah perusahaan bus pariwisaya di Kota Malang, Jawa Timur, menyulap busnya menjadi tempat ngopi berjalan.
Hal ini dilakukan untuk membangkitkan kembali pendapatan mereka yang anjlok karena terpuruknya sektor pariwisata selama pandemi corona (covid-19).
Dengan target wisatawan lokal, konsep bus wisata ini adalah ngopi di dalam bus, sembari berkeliling kota. Disertai seorang pemandu wisata atau tour guide, yang akan menjelaskan kawasan heritage dan tempat bersejarah di Kota Malang.
Mereka berkeliling ke kawasan Stasiun Malang, kawasan Alun-alun Bundar Tugu, dan Balai Kota Malang, hingga kawasan Jalan Ijen.
Tiket bus wisata ini dibanderol dengan harga Rp 50.000. Wisatawan akan mendapatkan satu gelas kopi, snack, dan akan berkeliling kota selama enam puluh menit.
Setelah vakum sejak bulan Maret akibat pandemi covid-19, wisata bus kopi ini diharapkan menjadi stimulus untuk membangkitkan kembali dunia pariwisata.
Sebelum masuk ke dalam bus, pengelola juga menerapkan protokol kesehatan bagi para wisatawan, seperti cuci tangan dan pengecekan suhu tubuh.