BLITAR, KOMPAS.TV - Bunga sakura terkenal sebagai bunga penanda datangnya musim semi di negara Jepang. Begitu bunga tersebut mekar sempurna masyarakat Jepang tak henti mengabadikan keindahan bunga yang mekar beberapa saat saja.
Namun di Indonesia khususnya di Blitar bunga sakura justru dapat dinikmati setiap saat di istana sakura. Terletak di desa Sidodadi Kecamatan Garum, Harjito berjuang menyulap 2 hektar kebun kelapa dan pisang miliknya menjadi Istana Sakura.
Pria 49 tahun itu, awalnya terkesima dengan pesona bunga tabebuya saat bepergian ke Surabaya. Selepas itu dirinya membulatkan tekad untuk dapat menikmati keindahan bunga sakura, tanpa harus bepergian jauh.
Setelah dibuka, ternyata tempat wisata istana sakura disambut baik oleh para pengunjung. Lebih dari ratusan hingga ribuan orang yang datang tiap harinya, untuk bisa sekedar berfoto dengan nuansa negeri sakura.
Begitu masuk di tempat ini, nuansa jepang sangat terasa. Replika pohon bunga sakura dan alunan musik jepang langsung menyambut pengunjung yang datang. Spot foto di tempat ini juga cukup bervariatif, mulai dari taman bunga sakura, replika kipas jepang, aneka lampion, hingga rumah salju yang menggemaskan, juga tersedia di tempat ini.
Cukup dengan Rp 10 ribu saja, pengunjung dapat menikmati indahnya tempat wisata ini. Dan tak ketinggalan lagi, kuliner khas jepang juga tersedia sebagai teman dekat anda selama berwisata di tempat ini.
#Blitar #Wisata #Sakura #Istana #Jepang #beritakediri
