KOMPAS.TV - Rasa jiwa korsa yang tidak terarah dinilai seringkali membuat prajurit muda TNI menjadi salah kaprah.
Benarkah demikian sehingga terjadi insiden seperti yang dilakukan oknum prajurit TNI Angkatan Darat saat menyerang Mapolsek Ciracas di Jakarta Timur? Lalu, bagaimana citra TNI di mata publik setelah adanya insiden ini?
TNI AD terus mengawal penanganan kasus perusakan Polsek Ciracas, Jakarta Timur, termasuk perihal ganti rugi. Pangdam Jaya menjelaskan pihaknya akan menanggung semua kerusakan dan korban luka yang dirawat di rumah sakit.
Sebelumnya, Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Andika Perkasa juga menegaskan siap memecat prajuritnya yang terlibat penyerangan di Polsek Ciracas.
Perusakan terhadap Polsek Ciracas pada 29 Agustus 2020 diduga dipicu oleh penyebaran berita bohong yang dilakukan seorang oknum TNI.
Akibatnya, mereka yang terprovokasi pun langsung melakukan penyerangan ke markas Polsek Ciracas.
Jangan lewatkan streaming Kompas TV live 24 jam non stop di agar kamu semua tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia.